Serang, 14 Juni 2025 — Suasana haru menyelimuti Aula DPRD Banten saat Haflatuttakharuj (acara pelepasan) siswa kelas 9 SMPIT Insan Cita Serang digelar pada Sabtu, 14 Juni 2025. Dalam momen yang penuh makna tersebut, Pengasuh Pesantren Terpadu Insan Cita Serang, K.H. Sudarman, menyampaikan pesan perpisahan yang menggugah hati kepada seluruh siswa yang akan melanjutkan jenjang pendidikan berikutnya.

Dalam sambutannya, K.H. Sudarman menekankan pentingnya menjaga amal sholeh sebagai bekal menghadapi tantangan kehidupan ke depan. Beliau mengingatkan bahwa langkah awal menjaga amal sholeh adalah dengan senantiasa menjauhi perbuatan maksiat yang dapat merusak hati dan melemahkan iman.

"Anak-anakku, jangan pernah lelah menjaga amal sholeh. Kalian adalah generasi harapan umat. Jauhilah maksiat, karena dari situlah amal-amal kebaikan mulai tergerus. Jagalah diri kalian dalam kesendirian dan di tengah keramaian. Allah selalu melihat kita," tuturnya dengan suara bergetar, disambut isak haru para siswa dan orang tua yang hadir.

Beliau juga menyampaikan harapannya agar para alumni tetap menjadi pribadi yang membawa nama baik pesantren dan terus menebar nilai-nilai kebaikan di mana pun berada.

Acara yang berlangsung khidmat ini turut diisi dengan penampilan tilawah, nasyid, serta pemutaran video kenangan perjalanan siswa selama tiga tahun menempuh pendidikan di SMPIT Insan Cita Serang. Momen puncak ditutup dengan doa bersama dan pelukan hangat antara guru, orang tua, dan para siswa yang tak kuasa menahan air mata.

Haflatuttakharuj tahun ini bukan sekadar seremoni pelepasan, melainkan menjadi pengingat akan tanggung jawab besar yang menanti generasi muda di masa depan — untuk tetap teguh di jalan kebaikan, menjauhi kemaksiatan, dan menjaga warisan nilai yang telah ditanamkan selama di pesantren.